Kasihan! Keponakan Angel Maria Villar Dibunuh Penculik!
(L/N) Kabar menyedihkan datang dari Spanyol dimana keponakan dari presiden Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) Angel Maria Villar, telah tewas dibunuh.
Keponakan Angel Maria Villar dibunuh dalam sebuah aksi kejahatan yang berlangsung di kota Toluca, Meksiko.
Kabar tersebut diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Garcia pada Selasa waktu setempat atau Rabu (21/9) WIB.
Menurut Jose Garcia keponakan presiden RFEF ditemukan tewas oleh aparat kepolisian Meksiko.
Keponakan Villar yang tidak disebutkan namanya tersebut, telah diculik pada Rabu pekan lalu dimana penculik meminta tebusan uang sebesar Rp 132 juta.
Sebelumnya, sang penculik membawa korban ke anjungan uang tunai (ATM) terdekat untuk mengambil semua uang yang ada dan kemudian menghubungi keluarga.
Pemerintah Spanyol tidak tinggal diam dengan mengirimkan negosiator dan telah membayar uang tebusan yang diminta sebelumnya.
“(Villar) telah membayar sejumlah uang (yang diminta), tapi kurang dari yang diminta oleh mereka (penculik),” ujar Garcia pada stasiun radio Onda Cero.
“Kami berfikir dia akan dibebaskan, sayangnya bukan itu yang terjadi.”
Menurut harian asal Spanyol, Sport, berita penculikan ini sengaja ditutup-tutupi dari hadapan publik agar tidak mengacaukan operasi penyelamatan.
Namun sayangnya, sang keponakan tidak bisa diselamatkan oleh pihak berwajib.
Angel Maria Villar sudah menjabat di RFEF sejak 1988 dan hingga kini tidak tergantikan di federasi sepak bola tertinggi di Spanyol itu.
Ia pun sempat mengisi beberapa jabatan di UEFA dan FIFA, dimana ia pernah menjabat sebagai wakil presiden pada 1992 dan 2002 di dua organisasi tersebut.
Ketika Michel Platini diberhentikan oleh komite etika FIFA karena tuduhan korupsi, Villar menjabat sebagai pengganti sementara dan sempat mempunyai niatan untuk mencalonkan diri.
Sayangnya ia kemudian didenda Rp 335 juta oleh komite etika FIFA karena dianggap tidak bekerjasama dalam proses penyelidikan bidding Piala Dunia 2018 Rusia.
Sebelum aktif berorganisasi, ia memperkuat Athletic Bilbao sepanjang karirnya dan pernah membela La Roja sebanyak 22 kali sebagai pemain gelandang.